Perangkat Atau Hardware Pembangun Jaringan Wireless

Hai teman-teman bertemu lagi dengan admin blog komputer yang super ganteng. Bagaimana kabarnya semoga kalian masih sehat sehingga kalian dapat mengunjungi blog saya yang sangat sederhana ini. Kali ini saya ingin menjelaskan dengan artikel ini yang masih ada hubunganya dengan internet dan komputer, yaitu apa saja hardware-hardware untuk membangun sebuah Wireless. Pasti kalian pernah pakai yang namanya wireless kan, pasti pernah jika anda sedang ditempat umum yang tersedia fasilitas free wi-fi.

Baiklah tanpa banyak basa-basi kita langsung masuk ke topik. Wireless merupakan jaringan tanpa kebel yang sebenanya tidak sesulit sistem cable network bahkan lebih mudah. Sistem jaringan WIFI atai wireless fidelity tidak memerlukan penghubung cable network antar komputer. Bila jenis coax atau UTP cable memerlukan cable sebagai sebagai media transfer, dengan wireless network hanya dibutuhkan ruang atau space dimana jarak jangkauan network dibatasi kekuatan pancaran signal radio dari masing-masih komputer.

Keuntungan sistem wireless, pemakai tidak dibatasi ruang gerak dan hanya dibatasi pada jarak jangkauan dari satu pemancar WIFI. Setelah sedikit memahami pengertian wifi dan cara kerjanya kita langsung menuju ke hardware yang di gunakan untuk membangun WIFI adalah berikut: 

1).Access Point (AP)

AP selain penghubung jaringan internet dengan jaringan lokal, juga berfungsi sebagai filtering, firewall, dan router, dan punya covering yang berbeda. “Covering” adalah luas area yang dapat di jangkau AP “router” adalah penunjuk untuk mengirim data tepat sasaran. “firewall” adalah perangkat jaringan yang berfungsi membatasi transfering dalam internet atau jaringan. “filtering” adalah pemfilter data dan untuk membatasi layanan ( bukan untuk blocking ). 

2).NIC wireless

NIC wireless berfungsi untuk menghubungkan PC dengan AP. Biasanya perangkat ini berformat PCI, sedangkan untuk  laptop berformat PCMCIA dan USB ( tidak menutup kemungkinan akan berformat lain sesuai berkembangan teknologi yang ada ). 

3).Antena

Antena berfungsi untuk memperluas jangkauan jaringan. Biasanya sudah terintergasi dengan AP, sehingga bisa meengirim dan menerima sinyal. Type antena antara lain: Mimo, Omni, Grid, Yagi, Dish, Sectoral, Durectional Home. 

4).Bridge wireless

Bridge wireless berfungsi sebagai menghubungkan 2 atau lebih jaringan yang berbeda topologi fisik. Dibawah ini menjelaskan bagaimana cara sebuah komputer dapat saling terhubung dengan vetwork wireless. 

a).Sistem adhoc

Sistem adhoc adalah sistem peer to peer, dalam arti satu komputer dihubungkan ke 1 komputer dengan saling mengenal SSID. Bila digambarkan mungkin lebih mudah membayangkan sistem direct connection dari 1 komputer ke komputer lainya dengan menggunakan twist pair cable tanpa perangkat HUB. Jadi terdapat 2 komputer ddengan perangkat WIFI dapat langsung berhubungan tanpa alat yang disebut access point mode. Pada sistem adhoc tidak lagi mengenal sistem central  ( yang biasanya difungsikan pada access point ). Sistem adhoc hanya memerlukan 1 buah komputer yang memiliki nama SSID atau sederhananya nama sebuah network pada sebuah card atau komputer. 

SSID adalah nama sebuah network card atau USB card atau PCI card arau router wireless. SSID hanyalah sebuah nama untuk memberikan tanda dimana nama sebuah perangkat berada. BSSID adalah nama lain dari SSID, SSID diberikan oleh pemakai misalnya “pcsaya” pada komputer yang sedang digunakan dan komputer lainya dibuatkan nama “pckita”. Sedangkan BSSID menggunakan basis MACCC address. Jangan terlalu bingung dengan istilah baru tersebut. 

Bila sebuah koneksi wireless ingin saling berhubungan, keduangya harus menggunakan setup Adhoc. Bila disekitar rungan terdapat perangkat access point, perlu diingatkan untuk mengubah band frekuensi agar tidak saling adu kuat signal dengan memancar di dalam suatu ruangan. 

b).Infra structure 

Sistem infra structure membutuhkan sebuah perangkat khusus atau dapat di fungsikan sebagai access point melalui software bila menggunakan jenis wireless network dengan perangkat PCI card. Mirip seperti HUB network yang menyatukan sebuah network tetapi di dalam perangkat access point menandakan sebuah centarl network dengan memberikan signal ( melakukan broadcast ) radio untuk diterima oleh komputer lain.  

Untuk menggambarkan koneksi pada infra structure dengan access point minimal sebuah jaringan wireless network memiliki satu titik pada sebuah tempat dimana komputer lain yang mencari menerima signal untuk masuknya kedalam network agar saling berhubungan. Sistem access point (IP) ini paling banyak digunakan karena setiap komputer yang ingin terhubung kedalam network dapat mendengar transmisi dari access point tersebut.  

Access point inilah yang memberi tanda apakah disuati tempat memiliki jaringan WIFI dan secara terus menerus mentranmisikan namanya Service Set Identifiler (SSID) dan dapat diterima oleh komputer lain untuk dikeanal. Bedanya dengan HUB network cable, HUB menggunakan cable tetapi tidak memiliki nama (SSID). Sedangkan access point tidak menggunakan cable network tetapi harus memiliki sebuah nama yaitu nama untuk SSID.

Bagaimana sudah cukup penjelasanya, dengan membaca artikel diatas anda akan cukup mengerti hardware yang digunakan untuk membangun wireless. Dan jika anda tidak keberatan anda bisa share artikel ini ke media sosial secara gratis. Sekian dari posting saya dan saya ucapkan terima kasih telah mengunjungi blog ini, salam sukses untuk semua.